• situs web
  • tik tok
  • Youtube
  • LinkedIn

kontrol suhu dan kelembaban ruang bersih laboratorium

Suhu laboratoriumdan pemantauan kelembaban sangat penting karena suhu dan kelembaban di laboratorium dapat mempengaruhi hasil percobaan dan penggunaan instrumen.

Secara umum, pemantauan suhu dan kelembaban di laboratorium terutama mencakup langkah-langkah berikut:

Pilih dan kembangkan rentang kendali suhu dan kelembapan ruangan yang efektif. Setiap laboratorium memiliki persyaratan suhu dan kelembapan yang berbeda, dan rentang suhu dan kelembapan yang tepat harus ditentukan berdasarkan kondisi spesifik laboratorium.

Pasang sensor T/H. Sensor suhu dan kelembapan dipasang di berbagai lokasi di laboratorium untuk memantau suhu dan kelembapan di laboratorium secara langsung.

Periksa dan rawat sensor secara berkala. Pastikan sensor berfungsi dengan baik dan merekam data suhu dan kelembapan. Jika data menunjukkan abnormal, segera ambil tindakan.

Sesuaikan suhu dan kelembapan sesuai hasil pemantauan. Jika suhu dan kelembapan di laboratorium menyimpang dari rentang yang telah ditentukan, tindakan penyesuaian yang sesuai harus diambil. Misalnya, jika suhu terlalu tinggi, Anda dapat menyalakan AC untuk mendinginkan ruangan. Jika kelembapan terlalu tinggi, nyalakan dehumidifier.

Beberapa standar suhu dan kelembaban laboratorium

1, ruang reagen: suhu 10 ~ 30℃, kelembaban 35 ~ 80%.

2, ruang penyimpanan sampel: suhu 10 ~ 30℃, kelembaban 35 ~ 80%.

3, ruang keseimbangan: suhu 10 ~ 30℃, kelembaban 35 ~ 80%.

4, ruang air: suhu 10 ~ 30℃, kelembaban 35 ~ 65%.

5, ruang inframerah: suhu 10 ~ 30℃, kelembaban 35 ~ 60%.

6, laboratorium dasar: suhu 10 ~ 30℃, kelembaban 35 ~ 80%.

7, ruang sampel: suhu 10 ~ 25℃, kelembaban 35 ~ 70%.

8, laboratorium mikrobiologi: suhu umum: 18-26 derajat, kelembaban: 45%-65%.

9, laboratorium hewan: kelembaban harus dijaga antara 40% dan 60%RH.

10. Laboratorium antibiotik: tempat dingin 2 ~ 8℃, dan tempat teduh tidak melebihi 20℃.

11, laboratorium beton: suhu harus stabil pada 20℃ tanah 220℃, kelembaban relatif tidak kurang dari 50%.

Tautan utama pengendalian suhu dan kelembaban laboratorium terutama mencakup poin-poin berikut:

Tentukan jenis laboratorium dan isi eksperimen: Berbagai jenis dan isi eksperimen memiliki persyaratan suhu dan kelembapan yang berbeda. Misalnya, rentang suhu dan kelembapan yang perlu dikontrol di laboratorium biologi dan laboratorium kimia berbeda, sehingga rentang kendali suhu dan kelembapan perlu ditentukan sesuai dengan jenis laboratorium dan isi eksperimen.

Pilih instrumen dan reagen yang tepat:laboratoriumBerbagai instrumen dan reagen ditempatkan, dan benda-benda ini memiliki persyaratan suhu dan kelembapan tertentu. Oleh karena itu, perlu untuk memilih instrumen dan reagen yang tepat sesuai dengan kebutuhan percobaan, serta menerapkan tata letak dan penggunaan yang wajar.

Merumuskan prosedur operasi yang wajar: Untuk memastikan stabilitas lingkungan laboratorium dan keakuratan hasil eksperimen, perlu untuk merumuskan prosedur operasi yang wajar, termasuk persiapan sebelum eksperimen, langkah-langkah operasi selama eksperimen, pembersihan dan pemeliharaan setelah eksperimen, dll., untuk memastikan bahwa setiap tautan memenuhi persyaratan standar.
Pasang sistem pemantauan lingkungan profesional: Agar dapat memantau suhu dan kelembapan lingkungan laboratorium secara tepat waktu, perlu dipasang sistem pemantauan lingkungan profesional. Sistem ini dapat memantau data suhu dan kelembapan di laboratorium secara real-time, dan dapat mengatur nilai alarm. Jika melebihi rentang yang ditentukan, sistem akan membunyikan alarm dan mengambil tindakan penyesuaian yang sesuai.

Pemeliharaan dan perawatan rutin: Kontrol suhu dan kelembapan laboratorium tidak hanya memerlukan pemantauan ketat pada waktu-waktu tertentu, tetapi juga pemeliharaan dan perawatan rutin. Misalnya, periksa kondisi dan kinerja sistem pendingin udara, dehumidifier, dan peralatan lainnya secara berkala untuk memastikannya dapat beroperasi secara normal; bersihkan meja uji dan permukaan instrumen secara berkala untuk mencegah debu dan kotoran memengaruhi hasil pengujian.

 

Pemantauan suhu dan kelembaban laboratorium

Waktu posting: 23-Mei-2024